Puasa Asyura adalah salah satu ibadah yang memiliki keutamaan dan keberkahan tersendiri dalam agama Islam. Berikut ini adalah manfaat serta beberapa puasa yang dianjurkan di bulan Asyura:
Keutamaan Puasa Asyura:
Puasa Asyura jatuh pada tanggal 10 Muharram, yang merupakan hari ke-10 dalam bulan Islam. Puasa ini memiliki beberapa keutamaan, di antaranya:
- Menghapuskan Dosa Setahun Sebelumnya: Rasulullah Muhammad SAW bersabda bahwa puasa Asyura dapat menghapuskan dosa-dosa selama setahun sebelumnya.
- Melindungi Dosa Mendatang: Puasa Asyura juga dapat menjaga dari dosa-dosa di tahun yang akan datang jika dilakukan dengan ikhlas dan niat yang tulus.
- Meniru Nabi Musa AS: Puasa Asyura juga merupakan tradisi yang diturunkan dari Nabi Musa AS, yang melakukan puasa ini sebagai ungkapan syukur atas penyelamatan Bani Israel dari kekuasaan Fir’aun.
Puasa-puasa di Bulan Asyura:
Selain puasa Asyura pada tanggal 10 Muharram, terdapat beberapa puasa lain yang dianjurkan di bulan ini, di antaranya:
- Puasa Tasu’a: Puasa ini dilakukan pada tanggal 9 Muharram, sehari sebelum puasa Asyura. Rasulullah SAW juga dianjurkan untuk berpuasa pada hari ini sebagai bentuk perbedaan dengan umat Yahudi.
- Puasa Ayyamul Bidh: Puasa ini dilakukan pada tanggal 13, 14, dan 15 setiap bulan Hijriah, termasuk bulan Muharram. Rasulullah SAW juga dianjurkan untuk memperbanyak puasa pada hari-hari tersebut sebagai amalan yang baik.
Kesimpulan:
Puasa Asyura memiliki manfaat yang besar dalam mendapatkan ampunan Allah SWT dan menjaga diri dari dosa-dosa di masa mendatang. Selain itu, terdapat pula beberapa puasa yang dianjurkan di bulan Asyura, seperti puasa Tasu’a dan puasa Ayyamul Bidh. Dengan melaksanakan puasa-puasa ini dengan penuh keikhlasan dan niat yang tulus, diharapkan umat Islam dapat memperoleh berbagai keberkahan dan keutamaan dalam ibadah mereka.