Bawang putih adalah salah satu bahan dapur yang hampir selalu ada di setiap rumah. Selain digunakan sebagai bumbu masakan, bawang putih juga dikenal memiliki berbagai manfaat kesehatan. Menariknya, kamu bisa menanam bawang putih sendiri di dalam ruangan—bahkan tanpa halaman sekalipun! Caranya mudah dan cocok untuk pemula.
Berikut adalah langkah-langkah menanam bawang putih di dalam ruangan menggunakan pot atau wadah sederhana.
1. Siapkan Peralatan dan Bahan
Yang kamu butuhkan:
- Siung bawang putih segar (jangan kupas kulitnya)
- Pot kecil (berlubang di bagian bawah)
- Tanah subur (campuran tanah taman, kompos, dan pasir)
- Alas atau nampan untuk menampung air sisa siraman
- Sinar matahari alami (dekat jendela) atau lampu grow light
2. Pilih Bibit Bawang Putih
Pilih siung bawang putih yang:
- Besar dan sehat
- Tidak busuk atau keriput
- Belum bertunas terlalu panjang
Tips: Gunakan bawang putih lokal karena lebih mudah tumbuh di iklim tropis.
3. Persiapkan Media Tanam
- Campurkan tanah taman, kompos, dan pasir dengan perbandingan 2:1:1 agar gembur dan tidak mudah becek.
- Masukkan ke dalam pot atau wadah setinggi minimal 15 cm.
- Pastikan ada lubang di bawah pot agar air tidak menggenang dan menyebabkan busuk akar.
4. Tanam Siung Bawang Putih
- Tanam siung dengan ujung runcing menghadap ke atas dan kedalaman sekitar 3–5 cm.
- Jarak antar siung: 5–8 cm jika menanam lebih dari satu.
- Siram secukupnya agar tanah lembap, tapi tidak terlalu basah.
5. Tempatkan di Lokasi yang Tepat
- Letakkan pot di dekat jendela yang terkena cahaya matahari minimal 6 jam per hari.
- Jika ruangan kurang cahaya, gunakan lampu grow light selama 8–12 jam per hari.
6. Perawatan Rutin
- Penyiraman: Lakukan setiap 2–3 hari atau saat tanah mulai kering. Jangan sampai terlalu basah.
- Pemupukan: Berikan pupuk organik cair 1–2 minggu sekali untuk merangsang pertumbuhan umbi.
- Pemangkasan daun: Jika hanya ingin panen daunnya (sebagai daun bawang putih), potong sebagian daun saat sudah 15–20 cm.
7. Panen
Bawang putih siap dipanen setelah 90–120 hari.
Ciri-ciri siap panen:
- Daun menguning dan mulai mengering.
- Umbi terasa keras dan terlihat saat tanah digali.
Setelah panen, angin-anginkan bawang putih di tempat kering dan teduh selama beberapa hari sebelum disimpan.
Kelebihan Menanam di Dalam Ruangan
- Tidak butuh lahan besar
- Bebas hama kebun
- Bisa dilakukan kapan saja, tanpa tergantung musim
- Tampak estetis jika ditanam dalam pot dekoratif
Penutup
Menanam bawang putih di dalam ruangan adalah solusi cerdas bagi kamu yang tinggal di apartemen atau rumah tanpa pekarangan. Dengan perawatan minimal dan tempat yang cukup terang, kamu bisa panen bawang putih segar dari dapurmu sendiri!